|
Sign Up Singkat dan Mudah
|
Sign Up Privasi Anda Kami Jaga |
Selamat Datang di Rumaruma! Cek Kotak Masuk Anda untuk Verifikasi E-mail Kami telah mengirimkan e-mail ke dengan link verifikasi. Jika Anda tidak menerima e-mail dalam 2 menit, klik Kirim Ulang. Mohon pastikan e-mail tidak masuk ke folder Spam / Junk. |
Selamat Datang di Rumaruma! Akun Anda Sedang Kami Verifikasi Terima kasih telah mendaftarkan diri Anda dalam situs kami. Admin kami sedang melakukan verifikasi terhadap akun Anda. Mohon menunggu hingga maksimal 1 X 24 jam. Sembari menunggu, Anda dapat melihat-lihat listing yang sudah terdaftar di situs kami. |
Buat Listing Pilih Tipe Properti yang Anda Inginkan
Klik Salah Satu Gambar untuk Melanjutkan |
Kriteria Listing Ikuti Panduan Berikut untuk Memastikan Kualitas Listing Anda
|
Listing Properti dalam 3 Tahap Dapatkan Penghasilan Tambahan dari Verifikasi Listing
|
Kami ingin tahu pendapat Anda |
Apakah listing Anda telah terjual? |
Saat kalian memutuskan untuk menjual rumah, ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk memastikan rumah memiliki “daya tarik” agar cepat laku.
Bagi kalian yang termasuk first-timer dalam hal menjual rumah, tentu masih bingung dan bertanya-tanya, “Apa saja sih yang saya perlukan untuk menjual rumah? Apakah mengosongkan rumah saja tidak cukup?”
Ya, mengosongkan rumah yang hendak kalian jual saja tidaklah cukup. Kalian perlu memikirkan bagaimana pembeli tahu tentang rumah kalian, mencari tahu media perantara yang tepat, menetapkan harga sesuai pasaran, hingga menyiapkan surat-surat yang akan diperlukan untuk peralihan nama kelak.
Yuk, ikuti empat tips berikut yang mempermudah proses jual rumah dan niscaya dapat cepat laku terjual!
Meski rumah sudah dikosongkan, ada saja kotoran atau debu yang tertinggal di sudut rumah yang dapat membuat hawa dan tampilan rumah menjadi kurang menarik.
Kiat agar rumah terkesan homey untuk calon pembeli adalah dengan membersihkan atau merapikannya dengan cepat sesaat sebelum kunjungan. Bila perlu buka lebar pintu dan jendela untuk mengusir hawa lembab dalam rumah sehingga rumah agar terasa lebih segar saat calon pembeli melakukan survei dan dapat lebih meyakinkannya untuk membeli rumah Anda!
Jika kalian tipe penjual independen yang ingin memasarkan sendiri rumah tanpa bantuan agen properti, maka manfaatkanlah kekuatan informasi. Sebarkan informasi tentang rumah Anda dengan aktif ke teman-teman, kerabat, kolega, maupun kenalan lainnya. Anda bisa memanfaatkan sosial media untuk berbagi informasi jika tak ingin mengirim pesan langsung karena kuatir dianggap spam.
Dalam membagikan informasi rumah, tambahkan foto asli yang menampilkan fasad depan rumah dan beberapa detail interior untuk memberi gambaran yang jelas kepada pembeli potensial. Apalagi, jika hendak membaginya di sosial media, seperti Instagram, visual merupakan elemen yang sangat penting.