![]() |
|
![]() |
Sign Up Singkat dan Mudah
|
Sign Up Privasi Anda Kami Jaga |
Selamat Datang di Rumaruma! Cek Kotak Masuk Anda untuk Verifikasi E-mail Kami telah mengirimkan e-mail ke dengan link verifikasi. Jika Anda tidak menerima e-mail dalam 2 menit, klik Kirim Ulang. Mohon pastikan e-mail tidak masuk ke folder Spam / Junk. |
Selamat Datang di Rumaruma! Akun Anda Sedang Kami Verifikasi Terima kasih telah mendaftarkan diri Anda dalam situs kami. Admin kami sedang melakukan verifikasi terhadap akun Anda. Mohon menunggu hingga maksimal 1 X 24 jam. Sembari menunggu, Anda dapat melihat-lihat listing yang sudah terdaftar di situs kami. |
![]() |
Buat Listing Pilih Tipe Properti yang Anda Inginkan
Klik Salah Satu Gambar untuk Melanjutkan |
![]() |
Kriteria Listing Ikuti Panduan Berikut untuk Memastikan Kualitas Listing Anda
|
Listing Properti dalam 3 Tahap Dapatkan Penghasilan Tambahan dari Verifikasi Listing
|
Kami ingin tahu pendapat Anda |
![]() Apakah listing Anda telah terjual? |
Pindah dari rumah orang tua, lalu mencari tempat tinggal sendiri untuk pertama kali membawa antusiasme tersendiri. Apalagi untuk pria lajang. Namun, ada beberapa hal perlu diketahui saat memutuskan untuk menyewa tempat tinggal sendiri, khususnya apartemen yang biasanya terdapat biaya-biaya ekstra untuk perawatan. Yuk, cari tahu lebih lanjut di bawah ini:
1. Hitung budget sewa per bulan
Menyewa apartemen sendiri artinya kalian akan membayar biaya sewa bulanan, beserta tagihan listrik, air dan Internet (opsional). Sebelum memilih apartemen mana yang ingin kalian tempat, tentukan dulu budget dengan menyesuaikan ke pendapatan bulanan. Sebaiknya tidak menghabiskan lebih dari 30% dari pendapatan kalian di uang sewa.
2. Tentukan lokasi di mana kalian ingin tinggal
Jika bisa mendapatkan apartemen yang tidak jauh dari tempat kerja, tentunya lebih bagus. Selain menghemat ongkos dan waktu perjalanan, kalian bisa lebih tidak kuatir saat pekerjaan di kantor memaksa untuk lembur dan pulang larut malam. Namun, penting dicatat semakin dekat lokasi apartemen ke pusat kota atau perkantoran, biasanya biaya sewa semakin tinggi. Jika pendapatan kalian dapat menutupinya, sah-sah saja memilih apartemen di tengah kota.
3. Cari tahu lingkungan dan fasilitas sekitar
Lihat kembali kebutuhan dan gaya hidup kalian. Apakah kalian tipe yang memasak di rumah atau memesan dari luar. Apakah kalian memiliki kendaraan pribadi atau membutuhkan moda transportasi umum untuk berpergian. Cari tahu apakah area sekitar apartemen sesuai dengan apa yang kalian butuhkan.
4. Deposit dan kontrak sewa
Sejumlah apartemen membebankan deposit kepada penyewa sebagai jaminan atas kerusakan unit. Deposit dibayar di muka, biasanya minimal 50% dari uang sewa satu bulan dan akan dikembalikan saat kontrak sewa sudah habis. Lalu, berbeda dengan menyewa kost, apartemen memiliki kontrak sewa yang mengikat. Artinya, jika kontrak sewa satu tahun, maka penyewa tidak dapat pindah ke apartemen lain dalam kurun satu tahun sejak sewa dimulai. Kalau tidak, deposit yang ditahan akan hangus atau sanksi denda lainnya dibebankan.