Photo:
Photo:
Photo:
Kontributor
Share:
Share via Facebook Share via Twitter Share via WhatsApp Share via E-mail
Artikel Lainnya

Kesalahan Saat Hendak Membeli Rumah yang Kerap Terjadi | Rumaruma Blog

Belajar dari pengalaman orang lain agar tidak mengalami kesalahan yang sama

Kesalahan Saat Hendak Membeli Rumah yang Kerap Terjadi

Berburu rumah idaman kadangkala memakan waktu dan usaha yang tidak singkat. Mulai dari mencari-cari lewat online, menjadwalkan survey lokasi hingga akhirnya menemukan yang pas di hati.

Namun, seringkali calon pembeli harus merelakan rumah idaman lepas begitu saja dari genggaman dikarenakan kesalahan atau kekeliruan yang mereka tanpa sadari lakukan dan menggagalkan terealisasikannya memiliki rumah impian. Apa saja kesalahan yang dimaksud?

Tidak mengetahui atau melakukan rencana keuangan

Kesalahan yang sangat fatal saat membeli rumah adalah tidak menyesuaikan dengan kemampuan keuangan apalagi jika sudah terlanjur membayar booking fee atau DP.

Urusan beli rumah tidak selesai saat membayar DP. Pelunasan dan biaya tambahan lain, seperti pajak pembeli, biaya balik nama juga wajib dipertimbangkan dan dimasukkan dalam rencana keuangan.

Kemudian, jika dari awal berencana mengambil KPR, sebaiknya mencari tahu atau konsultasi dahulu sebelum melakukan deal transaksi properti untuk mengetahui sekiranya kalian layak atau memenuhi syarat untuk menerima pinjaman KPR.

Salah dalam memilih agen properti

Transaksi pembelian properti bisa menjadi kompleks apalagi jika kalian masih asing atau belum paham dengan tahapan-tahapannya.

Keuntungan memakai jasa agen properti, kalian dibantu dalam pengurusannya, mulai dari negosiasi dengan pembeli, mendampingi saat bertemu notaris, bahkan saat mengurus pembayaran. Sebab itu, penting memilih agen yang tepat, berpengalaman,  dapat dipercaya dan diandalkan.

Jadikan pertemuan pertama menjadi saat untuk mengevaluasi kecocokan kalian dengan agen. Bila perlu, lakukan pengecekan profil, tanyakan berapa klien yang sudah diwakili, dsb.

Tidak melakukan penawaran harga

Dalam transaksi jual beli, hal yang lumrah jika pembeli membuat penawaran harga dengan catatan masih dalam batas yang wajar atau tidak terlalu jauh dari harga yang ditawarkan penjual. Apalagi jika kalian melakukan pembayaran secara tunai atau cash keras.

Mintalah bantuan agen untuk melakukan negosiasi harga jika kalian merasa segan.

Terlalu lama berpikir atau menimbang

Terburu-buru dalam memutuskan memang tidak baik. Namun, jika terlalu lama menimbang, kalian beresiko kehilangan rumah idaman. Bisa jadi ada orang lain yang juga mengincar properti yang kalian lihat dan melakukan penawaran harga yang lebih baik.

Begitu kalian sudah merasa cocok dengan lokasi, harga, lingkungan hunian dan secara garis besar rumah tersebut telah memenuhi kualifikasi, jangan menunda dalam membuat keputusan.