![]() |
|
![]() |
Sign Up Singkat dan Mudah
|
Sign Up Privasi Anda Kami Jaga |
Selamat Datang di Rumaruma! Cek Kotak Masuk Anda untuk Verifikasi E-mail Kami telah mengirimkan e-mail ke dengan link verifikasi. Jika Anda tidak menerima e-mail dalam 2 menit, klik Kirim Ulang. Mohon pastikan e-mail tidak masuk ke folder Spam / Junk. |
Selamat Datang di Rumaruma! Akun Anda Sedang Kami Verifikasi Terima kasih telah mendaftarkan diri Anda dalam situs kami. Admin kami sedang melakukan verifikasi terhadap akun Anda. Mohon menunggu hingga maksimal 1 X 24 jam. Sembari menunggu, Anda dapat melihat-lihat listing yang sudah terdaftar di situs kami. |
![]() |
Buat Listing Pilih Tipe Properti yang Anda Inginkan
Klik Salah Satu Gambar untuk Melanjutkan |
![]() |
Kriteria Listing Ikuti Panduan Berikut untuk Memastikan Kualitas Listing Anda
|
Listing Properti dalam 3 Tahap Dapatkan Penghasilan Tambahan dari Verifikasi Listing
|
Kami ingin tahu pendapat Anda |
![]() Apakah listing Anda telah terjual? |
Pilihan untuk menjadi ibu rumah tangga dan fokus mengurus rumah tangga serta anak-anak bukanlah pekerjaan yang mudah. Sebagian besar ibu menghadapi pengorbanan yang besar, baik dari sisi karir, finansial dan kehidupan sosial.
Dari sisi keuangan rumah tangga, dengan fokus menjadi ibu rumah tangga (full-time mom) artinya bergantung pada satu sumber penghasilan (single income) dari suami yang bekerja. Tentunya, memiliki tantangan tersendiri dan memerlukan perencanaan keuangan yang tepat guna memenuhi kebutuhan keluarga dan mengantisipasi kebutuhan darurat.
Ada sejumlah cara agar kalian yang full-time mom dapat ikut membantu keuangan rumah tangga, menghemat lebih banyak pengeluaran bahkan mungkin menghasilkan pundi tambahan. Mau tau?
Langkah paling mendasar dalam perencanaan keuangan rumah tangga adalah memahami pengeluaran kalian. Sebagai contoh, jika budget bulanan kalian sekitar 2 juta per bulan dan setiap akhir bulan menyisakan sekitar 500 ribu, telusuri ke mana dan untuk apa saja 1,5 juta yang telah dikeluarkan. Catat berapa yang kalian habiskan untuk belanja bulanan, iuran atau tagihan, dan sebagainya. Sebisa mungkin sedetail mungkin agar kalian mengetahui benar pengeluaran kalian.
Seringkali yang membuat pengeluaran kita melebihi budget bulanan adalah belanja yang sifatnya impulsif yang bahkan tidak dibutuhkan sebetulnya. Sebagai cara untuk mengantisipasi jajan yang tidak diperlukan, buatlah daftar item rumah tangga yang dibutuhkan sebelum kalian berbelanja.
Sebagai contoh, rumah tangga membutuhkan makanan. Catat pada daftar belanjaan sayur, minyak, tepung atau bahan masakan lain yang dibutuhkan dan tuliskan harga masing-masing bahan tersebut. Kemudian, totalkan harga seluruh barang untuk mengetahui kisaran biaya belanjaan yang kalian butuhkan setiap bulannya.